Selasa, 01 Oktober 2013

Menara Tokyo Skytree

Tokyo Skytree

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Tokyo Sky Tree)
Langsung ke: navigasi, cari
Tokyo Skytree
東京スカイツリー
Tokyo Sky Tree1.jpg
Tokyo Skytree sedang dalam pembangunan (Maret 2011)

Informasi umum
StatusSelesai
JenisMenara siaran, rumah makan, dan menara observasi
LokasiSumida, Tokyo, Jepang
Koordinat35°42′36,5″LU 139°48′39″BTKoordinat: 35°42′36,5″LU 139°48′39″BT
Dimulai14 Juli 2008
Selesai29 Februari 2012
Dibuka22 Mei 2012
Biaya¥40 miliar (AS$440 juta)
Tinggi
Antena puncak menara6.340 m (20,801 kaki)
Atap4.950 m (16,240 kaki)
Lantai teratas4.500 m (14,764 kaki)
Detil teknis
Jumlah elevator13
Desain dan pembangunan
PemilikTobu Tower Skytree Co., Ltd.
Kontraktor utamaObayashi Corp.
ArsitekNikken Sekkei
PengembangTobu Railway
Situs web
www.tokyo-skytree.jp/english/
Tokyo Skytree (東京スカイツリー Tōkyō Sukai Tsurī?, Pohon Langit Tokyo), sebelumnya disebut New Tokyo Tower (新東京タワー?, Menara Tokyo Baru) adalah menara siaran, observasi, dan rumah makan di Sumida, Tokyo, Jepang. Menara ini telah menjadi struktur tertinggi di Jepang sejak tahun 2010,[1] dan mencapai ketinggian akhir 634 m pada bulan Maret 2011, sekaligus menjadikannya sebagai menara tertinggi di dunia, melampaui Menara Canton di Guangzhou,[2][3] dan merupakan struktur tertinggi nomor dua di dunia setelah Burj Khalifa (829,84 m).
Pembangunan menara ini dipimpin oleh Tobu Railway dibantu oleh konsorsium enam stasiun penyiaran terestrial yang dikepalai oleh NHK. Menara ini berada di tengah-tengah proyek pengembangan kawasan di antara Stasiun Tokyo Skytree dan Stasiun Oshiage, sekitar 7 km timur laut Stasiun Tokyo. Salah satu dari fungsi utama menara ini untuk merelai sinyal siaran radio dan televisi. Fasilitas yang ada sekarang ini di Menara Tokyo (tinggi 333 m) tidak cukup tinggi untuk menyiarkan televisi terrestrial digital karena dikelilingi oleh banyak bangunan-bangunan tinggi. Proyek pembangunan menara ini selesai pada 29 Februari 2012, dan dibuka untuk umum pada 22 Mei 2012.[4]

Tahap pembangunan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.