Di Cina, search engine nomor satu bukanlah Google, melainkan Baidu. Bahkan Google yang notabene paling populer di dunia hanya mampu duduk di peringkat kelima, berdasarkan data pada kuartal pertama di 2013. Dan untuk menyaingi Baidu, dua search engine besar lainnya di Cina pun memutuskan untuk melakukan merger.
Dua search engine tersebut adalah Sogou milik Sohu serta Soso yang dipunyai oleh Tencent. Dalam proses merger tersebut, Tencent pun mengeluarkan uang sebesar 448 juta USD untuk membeli saham di Sogou sebesar 36.5 persen. Dalam jangka mendatang, prosentase saham tersebut pun akan ditingkatkan hingga menjadi 40 persen.
Chairman sekaligus CEO Sohu, Charles Zhang mengatakan bahwa kerja sama tersebut merupakan salah satu langkah untuk meningkatkan daya saing kedua perusahaan. Terlebih saat ini Sogou merupakan search engine nomor tiga terbesar di Cina dengan market share sebesar 8.83 persen. Sedangkan Soso milik Tencent ada di peringkat keempat dengan prosentase sebesar 3.45 persen.
Sementara itu search engine terbesar di Cina adalah Baidu yang memperoleh market share sebesar 69 persen. Duduk di peringkat kedua adalah sebuah search engine anyar bernama Qihoo dengan prosentase 15 persen. Dan terakhir, Google ada di posisi kelima dengan market share 2.13 persen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.